Abon kebanyakan terbuat dari daging sapi yang dihaluskan. Tahukah Anda, ikan lele ternyata juga bisa dimanfaatkan untuk dibuat abon? Seorang ibu di Banjarnegara, Jawa Tengah, membuat olahan abon lele. Olahan abon lelenya cukup diminati karena gurih dan manfaatnya yang bagus untuk kecerdasan otak buah hati.
Ikan lele atau clarias batrachurs tak jarang ditemui di perairan Indonesia. Ikan yang biasa hidup di air tawar ini dikenal sebagai sumber protein yang tinggi. Sebuah industri rumah tangga di Banjarnegara, Jawa Tengah, mengolah ikan lele jenis dumbo menjadi abon. Usaha pembuatan abon lele ini dirintis oleh Sumartin, warga Desa Blambangan, Banjarnegara.
Sebelum dibuat abon, lele terlebih dahulu direbus selama 1 jam. Setelah empuk, daging ikan lele selanjutnya dihaluskan dengan dipipih menggunakan sendok. Agar terasa gurih dan nikmat, daging dicampur dengan bumbu halus yang terdiri dari bawang, serai, merica, dan ketumbar. Ikan lele yang telah dihaluskan selanjutnya digoreng dalam wajan hingga berubah kecoklatan. Abonpun telah jadi dan siap untuk dinikmati. "Ide awalnya, ya lele kan harganya murah, makanya saya oleh untuk menjadi makanan yang harganya lebih bernilai. Ternyata banyak sekali permintaan pasar, bahkan sampai kewalahan," kata Sumartin, pembuat abon lele.
Dalam sehari sumartin mampu memproduksi hingga 25 kilogram abon lele. Abon lele ini dijual dengan harga Rp100 ribu per kilogram. Omset penjualan sumartin telah mencapai Rp 5 juta per bulan. Bagi Anda yang bingung menentukan makanan yang enak sekaligus bermanfaat untuk kesehatan di akhir pekan ini, tak ada salahnya jajal membuat abon lele di rumah.
www.okefood.com
Sangat bermanfaat.Terima kasih
BalasHapus